Laporan Pendahuluan
ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK DENGAN HIDROSEFALUS
A. KONSEP PENYAKIT.
1. Pengertian
Hidrosefalus adalah kelebihan akumulasi cairan serebrospinal didalam ventrikrl serebral, ruang arachnoid, atau ruang subdural (cindy smith, 1998)
Etiologi
Secara umum ada dua penyebab hidrosefalus yaitu :
Obstruksi aliran
Gangguan absorpsi
Jenis
Hidrosefalus ad dua macam yaitu :
Hidrosefalus non komunikas (tife tidak berhubungan)
Disebabkan karena terjadinya obstruksi pada aliran cairan serebrospinal (CSS) penyebab antara lain :
Kelaian bawaan (kongenital)
Infeksi
Neoplasma
Perdarahan
Patofisiologi
Cairan serebrospinal (CSS) dibentuk didalam plexus khoroiideus yang berbentuk jumbai jaringan vaskuler dalam ventrikel. Pembentukan CSS terjadi secara konstan dan dalam keadaan normal berserkulasi bebas sepanjang lintasan dari ventrikel keempat sejumlah kecil megalir kedalam ruang subarachnoid direabsorpsi oelh vili arachnoid yang menonjol dari arachnoid meter kedalam sinus venosus pada berbagai titik berkumpul membentuk pool dimana yg terbesar adlah sisterna magna, terletak dibelakang medula dan diatas foramen magnum. Apabila terjadi gangguan absorpsi maupun obstruksi pada aliran maka cairan berlebihan didalam vetrikel dan dapat mendesak bagian lain.
CSS (diproduksi oleh pleksus khoroid)
|
Ventrikel
|
| |||
Vili Arachnoid
(Comunicting Hydosefalus) (Non Comiunicating Hidrosefalus)
Akumulasi CS diventrikel
|
yg terdapat didalm otak
|
Kepala membear
MRS
Cemas AP/VP Shunt
Resiko infeksi
Tanda dan Gejala Hidrochepalus
Pada neonatus
Tanda awal
Pertumbuhan kepala yg menonkol yg tidak normal
Fontanel anterior yg menonjol
Pembesran vena kepala
Sutura terpisah
Adanya tanda” cracked pot sign” pada perkusi
Tulang tengkorak tipis
Malas minum
Tanda selanjutnya
Pembesaran tulang frontal
Mata tertekan/cekung
Tanda sunset fenomena
Muntah, kesulitan menelan dan menghisap
Gangguan pola nafas
Peningkatakn tekanan darah
Mnadai lambat
Nyaring dan bernada tinggi dan menangis
Pupul membengkak dan respon cahaya yang tidak sama
Pada anak-anak
Tanda awal
Mata juling
Sakit kepala
Lekas marah
Lesu
Menangis bila digendong dan diam bila berbarrng
Mula dan muntah proyektil
Melihat kembar
Gelisah dan bingung
Ataksia
Perkembangan yg berlangsung lambat
Pupi oedema
Respon pupil trhadap cahaya lambat dan tidak sama
Biaanya diikuti perubahan tingkat kesadaran, spastik pada ekstrimitas bawah
Kesulitan dalam pemberian makanan dan menelan
Gangguan kardiopulmoner
Tanda selanjutnya
nyeri kepala diikuti dengan muntah-muntah
biasanya diikuti perubahan tingkat kesadaran spasik pada ekstrimitas bawah
kesulitan dalam pemberian makanan dan menelan
gangguan kardiopuloner
tanda selanjutnya
nyeri kepala diiukuti dengan muntah-muntah
strabismus
peningkatan tekana darah
hearth rate dan lambat
gagguan respirasi
kejang
letahrgi
muntah
tanda-tanda ekstra piramidal
leka marah
lesu
apatis
kebingungan
seringkalai inkoheren
kebutaan
Konsep asuhan keperawatan
Penkajian
Anamnesa
Identitas
Umur : pa;ig sering terjadi pada usia dibawah duan tahun
Jenis kelamin : laki dan perempuan mempunyai kemungkinan yang sama
Suku /golongan : semua golongan beresiko
Riwayat kesehatan sekarang
Keluhan utama : kepala membesar beberapa hari sejak lahir atau setelah beberapa bulan
Riwayat kesehatan masa lalu terutama adanya riwayat luka/trauma di kepala atau infeksi diserebral
Riwayat kehamilan dan persalinan :
Kelahiran yg prematur
Neonatal meningitis
Perdarahan subarchnoid
Infeksi inta uterin
Perdarahan perinatal
Trauma/cedera persalinan , misalnya karena penggunaan alat seperti vakum atau porsef
Riwayat tumbuh kembang infant :
Tumbuhu : berat badan : Umur (bulan) + 9
2
lingkar kepala rata-rata 47 cm
kembang : dapat berdiri dan berjalamn sendiri, menyebaut dua kata.
Pemeriksaan Fisik
Sistem pernafasan : biasanya nafas melengking
Sisitem integumen : terjadi pelebaran vena perifer pd daearah perifer
Bisa terjadi gangguan
Sisitem sensorik : pada mata terjadi sunset fenomena
Sisitem muskuluskletal : biasa terjadi kelemahan.
Pemeriksaan penunjang
CT scan
Mempertegas adanya dilatasi ventrikel dan membantu dalam mengeidentifikasi kemugkinan penyebab (neoplasma, kista, malformasi kongenital, atau perdarahan intra kranial)
Fungsi vnetrikel
Digunakan untuk mengukur tekanan intrakranial, meghilangkan cairan serebrospinal untuk kultur
EEG
Digunakanuntuk mengetahui letak kelainan genetik atau metabolik
Transiluminasi
Untuk mengetahui apakah ada kelainan dalam kepala
MRI
Memberi informamsi mengenai struktur otak t anpa kena radiasi
Penatalaksnana medis
Pasang pirau untuk mengeluarkan kelebihan CSS dari ventriel lateral ke bagiana ekstrakranial dimana kelebihan tersebut dapat direabsopsi
Kerongga peritoneum pada bayi dan anak-anak (VP shunt)
Katrium pad arenaja (AP Shunt)
Diagnosa Keperawatan yg muncul
Pre operasi
Resiko tinggi terjadi peningkatana telkanan intra kranial berhubungan dnegan akumulasi caian berlebih pada ventrikel
Resiko tinggi perubahan integrita kulit kepala berhubungan dengan keidakmampuan bayio dalam menggerakkan kepala akibat peningkatan ukuran dan berat kepala
Perubahan fungsi keluarga (cemsa) berhubungan dengan situasi krisis (anak dengan ccat fisik).
Post Operasi
Resiko tinggi terjadi peningkatan tekanan intrakranial b erhubungan dengan akumulasi cairan berlebih pada entrikel
Resiko tinggi terjadi infeksi berhubungan dengan adanya shunt
Perencanaan.
Pre operasi
0 komentar:
Posting Komentar